Wiring Diagram Vario 150 ini sebenarnya motor memiliki banyak rangkaian kelistrikan. Misalnya saja warna kabel yang berbeda berfungsi untuk memudahkan proses identifikasi elektronik.
Apabila diperhatikan rangkaian kelistrikan sepeda motor memang terdapat banyak kabel. Informasi kali ini akan membahas tentang diagram Vario 150.
Baca Dulu : Skema CDI Vario 110 Karbu
Mengenal Wiring Diagram Vario 150
Rangka atau kabel kelistrikan dikenal sebagai salah satu bagian penting dari sebuah sepeda motor. Nantinya, kabel ini dapat mengalirkan arus dari kutub ke baterai dan mendistribusikannya melalui beberapa bagian.
Sementara itu, untuk sakelar/soket 4 kaki memiliki dua kabel di setiap baloknya dan dua kabel lainnya pada lampu utama. Kabel-kabel inilah yang nantinya akan terhubung ke kabel untuk membawa lampu ke tempat kabel yang berada di depan.
Lalu setrip putih ke kabel cokelat disambungkan dengan kedua ujungnya di bagian sakelar. Inilah hasil akhir setelah dilakukan pembersihan wiring Vario.
Warna Wiring Diagram Kereta Vario
Wiring atau biasanya lebih dikenal sebagai perkabelan ini, jika diteliti ulang merupakan aksesoris kelistrikan. Untuk diagram kelistrikan vario 150 memiliki warna kabel seperti di bawah ini:
1. Kuning
Warna kuning pada pengisi daya yaitu kabel keluaran dari sumber tegangan lampu. Di mana warna kuning ini lebih pucat.
Khusus lampu ini digunakan oleh mesin dengan sistem pengisian gelombang penuh, baik 1 fasa maupun 3 fasa. Kabel kuning ini termasuk salah satu sumber tegangan keluaran dari sistem pengisian.
2. Putih
Warna putih yaitu kabel keluaran dari sumber tegangan untuk sistem pengisian daya diagram kelistrikan vario 150 led.
Baca Juga :
3. Kuning biru
Kombinasi warna biru/kuning merupakan salah satu kabel output dari generator atau dikenal dengan pulser, sebagai alat pembaca sensor posisi crankshaft atau sebagai trigger pemicu tegangan pengapian.
4. Hijau
Warna hijau dikenal sebagai salah satu kabel ke ground atau body ground di setiap komponen sistem diagram kelistrikan honda vario 150.
5. Kuning Putih
Perpaduan antara warna putih/kuning merupakan kabel output dari pulse generator atau lebih dikenal dengan pulser. Hal ini karena sebagai pembaca sensor posisi crankshaft atau pemicu tegangan sakelar pada mesin dengan sistem PGM-FI.
6. Merah
Merah merupakan salah satu kabel keluaran sumber tegangan berasal dari aki/baterai 12.7V atau sumber tegangan sistem charging ke aki/output penyearah (cyprok). Di mana kabel ini berfungsi sebagai sumber tegangan pengisian aki.
7. Hitam
Hitam dikenal sebagai salah satu kabel output dari sakelar (kontak) dan arus positif yang telah menciptakan kebutuhan daya 12,7V untuk komponen listrik lainnya.
8. Cokelat
Cokelat dikenal sebagai output dari lampu tersembunyi yang akan mengarah ke lampu depan dan lampu belakang.
Untuk sepeda motor dengan menggunakan sistem pengkabelan PGM-FI berwarna cokelat. Nantinya akan langsung mengarah ke pompa bahan bakar yang telah terhubung ke ECM (Engine Control Module).
9. Cokelat Putih
Lampu ini nantinya akan mengarah ke lampu utama yang terbagi menjadi tinggi dan rendah (Jauh/Dekat). Pada mesin yang menggunakan sistem PGM-FI, maka warna cokelat/putih merupakan arus positif 12,7V untuk kebutuhan speedometer.
10. Biru
Biru juga merupakan salah satu hasil dari input peregangan lampu dari kabel warna (cokelat/putih) yang akan menuju sinar tinggi/redup.
Sementara itu, kabel yang menghubungkan DLC (Data Link Connector) ke ECM, juga dapat digunakan untuk mereset DTC yang tersimpan di PGM – FI Engine ECM.
Artikel Lainnya :
11. Kuning Merah
Kuning merah ini dikenal sebagai salah satu output yang ditunjukkan oleh relay starter dari sistem start. Jadi beberapa Wiring Diagram Vario 150 di atas bisa digunakan sebagai referensi.
Seorang pria biasa yang mengais rejeki dari internet, tinggal di Bandung, admin di All-Rotor.com.