Mesin Bubut Ringan Standar & Horizontal, Ketahui Macam Serta Fungsinya!

Bagikan!

Mesin bubut ringan termasuk salah satu jenis mesin bubut yang sering digunakan oleh banyak orang. Selain itu, masih ada beberapa jenis mesin bubut lainnya seperti mesin bubut horizontal, mesin bubut standar, dan lain sebagainya. Setiap jenis mesin bubut ini akan memiliki fungsi dan prinsip kerja yang berbeda-beda, sehingga kamu perlu mengetahui apa saja macam-macam mesin bubut dan fungsinya masing-masing. Mengenai hal tersebut, kami akan membahasnya secara lengkap di sini dan kami juga akan membagikan gambar mesin bubut standar yang benar.

Mesin Bubut Ringan

Baca Dulu : Kode G dan M Pada Mesin CNC Bubut

Pengertian dan fungsi mesin bubut ringan

Masih ada beberapa orang yang belum mengenal tentang jenis mesin bubut yang memiliki nama lain portable lathe ini. Pada dasarnya, portable lathe adalah jenis mesin bubut yang hanya bisa digunakan untuk melakukan pekerjaan ringan. Sebab, ukuran mesin bubut ini tergolong kecil dan hanya bisa digunakan untuk memotong benda-benda yang berukuran kecil.

Maka dari itu, ada beberapa orang yang menggunakan jenis mesin bubut ini untuk latihan dalam mengoperasikan mesin bubut yang lebih besar. Untuk panjang mesin bubut ini sendiri adalah 1200 mm atau setara dengan 1,2 meter. Dengan ukurannya yang tergolong kecil seperti ini, membuat portable lathe bisa diletakkan di mana saja.

Bahkan, kamu juga bisa dengan mudah membawa mesin bubut ini ke mana saja. Jadi, kapan pun kamu membutuhkannya, kamu bisa menggunakannya untuk memotong benda-benda kecil yang menjadi kebutuhanmu tersebut.

Pengertian dan fungsi mesin bubut standar beserta gambarnya

Berbeda dengan jenis mesin bubut yang sebelumnya, untuk mesin bubut standar sendiri memiliki ukuran yang lebih besar. Tidak hanya itu, berat mesin bubut standar juga lebih besar dibanding mesin bubut portabel sebelumnya. Maka dari itu, tidak mengherankan jika jenis mesin bubut yang satu ini sering digunakan untuk memotong benda-benda yang lebih tebal maupun besar.

Pada dasarnya, konstruksi mesin bubut standar tergolong jauh lebih kompleks. Mesin bubut jenis ini telah dilengkapi dengan lampu kerja, pendingin mesin, rem, hingga tempat untuk menampung geram pada mesin tersebut. Jadi, hasil pemotongan yang akan kamu dapatkan bisa lebih terlihat optimal dan sesuai kebutuhan.

Pengertian dan fungsi mesin bubut horizontal

Pengertian dan fungsi mesin bubut horizontal

Jenis mesin bubut lainnya yang juga sering digunakan oleh banyak orang adalah mesin bubut horizontal. Fitur utama dari jenis mesin bubut ini adalah sumbu utamanya yang sejajar. Selain itu, mesin bubut horizontal juga sudah didukung dengan lampu kerja, sehingga kamu bisa menggunakan mesin ini kapan pun kamu membutuhkannya.

Umumnya, mesin bubut horizontal akan digunakan oleh orang-orang yang hendak memproses benda kerja dengan ukuran yang lebih ringan. Mesin bubut horizontal cocok untuk memproses benda kerja yang berdiameter tidak terlalu besar namun cukup panjang. Sebab, mesin bubut jenis ini akan diproses oleh chuck dan bagian atasnya akan menempel pada bagian benda kerjanya.

Nantinya, struktur ini dapat menentukan bahwa berat benda kerja yang akan dipotong tidak boleh terlalu besar. Beban maksimum mesin bubut ini adalah 300 kg dan untuk mesin bubut tugas berat dapat menahan hingga 1 ton.

Macam-macam mesin bubut lainnya

Selain 3 jenis yang ada di atas, masih ada beberapa jenis mesin bubut lainnya yang harus kamu ketahui, dan beberapa jenis tersebut adalah:

1. Mesin bubut center

Mesin Bubut Center

Jenis mesin ini memiliki prinsip kerja yang berbeda, yaitu menggunakan poros spindel. Maka dari itu, bisa dibilang cara untuk mengoperasikan mesin ini tergolong sangat mudah. Nantinya, di dalam poros spindel tersebut akan tersedia chuck yang berahang dan dapat digunakan sebagai alat untuk mencengkram material.

2. Mesin bubut boring milling

Mesin bubut boring milling

Berbeda dengan mesin bubut center, untuk mesin bubut boring milling sendiri bisa berjalan secara otomatis. Sebelum kamu menggunakannya, kamu perlu mengatur bentuk akhir dari potongan yang kamu butuhkan tersebut. Kemudian, mesin bubut boring milling akan langsung mengerjakan perintah yang ada.

3. Mesin bubut vertikal

Mesin bubut vertikal

Selain mesin bubut horizontal, ada juga jenis mesin bubut vertikal. Untuk jenis mesin bubut yang satu ini memiliki spindel dengan bentuk yang tegak lurus dan meja serta benda kerja yang dapat dijepit ke meja itu sendiri. Umumnya, orang-orang akan menggunakan mesin bubut ini untuk memproses benda kerja dengan diameter yang besar namun tidak panjang.

Jenis Mesin Bubut Berdasarkan Daya dan Ukuran

Berdasarkan daya dan ukurannya, mesin bubut dibedakan menjadi beberapa jenis sebagai berikut

1. Mesin Bubut Jenis Ringan

Sesuai dengan namanya, mesin bubut yang pertama ini merupakan mesin bubut yang memiliki daya, ukuran, dan juga bobot yang ringan. Ukuran mesin ini cukup kecil. Panjang maksimum dari mesin ini adalah 1200 mm.

Karena mesin ini cukup ringan, biasanya dalam penggunaannya, mesin ini diletakkan di atas meja. Mesin ini dapat digunakan untuk membuat benda yang memiliki ukuran kecil dan ringan. Harga mesin bubut ringan ini mulai dari Rp25.000.000,00. Masing-masing merek memiliki harga yang beragam. Kamu dapat menyesuaikan dengan anggaran biaya yang kamu milik

2. Mesin Bubut Sedang

Mesin bubut sedang adalah mesin bubut yang memiliki kemampuan untuk membuat benda dengan diameter maksimum 200 mm dan panjang 100 mm. Mesin ini memiliki kinerja yang lebih detail. Umumnya, mesin ini digunakan untuk mengerjakan tugas dengan ketelitian tinggi dan bervariasi.

3.  Mesin Bubut Standar

Mesin bubut standar ini pada dasarnya memiliki komponen yang sama dengan mesin bubut lainnya. Namun mesin ini memiliki ukuran yang lebih besar dan dilengkapi dengan rem, pendingin, dan  lampu kerja. Umumnya, mesin ini digunakan untuk home industri.

Jenis Mesin Bubut Berdasarkan Prinsip Kerja

Jenis Mesin Bubut Berdasarkan Prinsip Kerja
Jenis Mesin Bubut Berdasarkan Prinsip Kerja

Berdasarkan prinsip kerjanya, mesin bubut dibedakan menjadi berbagai jenis sebagai berikut

1. Mesin bubut sabuk

Mesin ini akan memutar benda melalui piringannya, sehingga roda gigi yang digerakkan oleh sabuk akan ikut memutar pada porosnya. Putaran akan diteruskan ke roda gigi bagian poros ulir, kemudian poros ulir akan berubah menjadi gerak translasi yang akan memberikan pahatan. Dengan demikian benda akan mendapatkan sayatan dalam bentuk ulir.

2. Mesin Bubut Facing Lathe

Mesin ini memiliki fungsi utama untuk membuat benda dengan bentuk piringan yang besar. Prinsip kerja dari mesin bubut ini, benda akan dikencangkan dengan cakar-cakar pada plat berukuran besar.

3. Mesin Bubut Turret

Mesin bubut ini sangat cocok digunakan untuk mengerjakan tugas dengan cepat. Dibutuhkan keterampilan yang tinggi untuk bisa mengunci dan mengatur pahatan. namun, apabila pengaturan prinsip kerja telah tepat, maka alat ini dapat digunakan oleh seseorang yang bahkan memiliki keterampilan yang minim.

4. Mesin Bubut Turret Vertikal

Mesin ini memiliki meja putar dengan posisi horizontal, turret di letakkan di atas rel penyilang, dan terdapat setidaknya satu kepala samping yang dilengkapi dengan turret yang berfungsi untuk memegang bagian pahat. Hasil pemotongan dengan mesin ini dapat menghasilkan panjang yang sama.

Ketahui :

Karena sekarang kamu sudah tahu apa perbedaan antara jenis-jenis mesin bubut yang ada, kamu jadi bisa lebih mudah untuk memilih dan membeli salah satu di antaranya. Jika kamu hendak membeli mesin bubut ringan, pastikan jenis mesin bubut ini mampu memenuhi kebutuhanmu dengan baik. Sebab, mesin bubut satu ini tidak bisa digunakan untuk memotong benda kerja yang terlalu besar.


Bagikan!

Leave a Comment