Rumus Menghitung Spuyer Karburator & Cara Setting Pilot Jet

Bagikan!

Setelan spuyer karburator menentukan tarikan motor. Untuk itu, ada rumus menghitung spuyer karburator supaya laju motor sesuai yang diinginkan. Setelan ini juga bisa menentukan boros tidaknya konsumsi bensin. Spuyer terdiri dari pilot jet dan main jet yang berbeda fungsi.

Rumus Menghitung Spuyer Karburator
Rumus Menghitung Spuyer Karburator

 

Mengutak-atik motor memang bisa jadi hobi. Apalagi jika serius dan benar-benar dipelajari. Ini bisa jadi peluang untuk mendapatkan uang dari pekerjaan sampingan. Supaya motor bisa ngacir tanpa kendala, mekanik atau pehobi motor tidak hanya harus paham cara mengutak-atik putaran baut, tetapi susunan pilot jet dan main jet harus memiliki kombinasi yang pas.

Baca Juga : Efek Melepas TPS Jupiter MX

Rumus menghitung spuyer karburator saat memerlukan setel ulang

Selain pelampung dan jarum, terdapat pilot jet dan main jet dalam sebuah karburator. Dua part ini berfungsi untuk mendukung tugas utama karburator. Pilot jet memasok kebutuhan bahan bakar pada putaran rendah sampai 4.000 rpm. Saat putaran terus bertambah, suplai dari pilot jet menghilang secara bertahap dan digantikan oleh main jet yang ditentukan oleh bukaan skep sampai part ini berfungsi penuh di putaran atas.

Jadi, perbandingan pilot jet dan main jet adalah jika pilot jet menyalurkan bahan bakar mulai mesin dinyalakan sampai putaran penuh, maka main jet memasok bahan bakar setelah putaran itu tercapai dan seterusnya. Pada main jet holder terdapat lubang untuk menambahkan udara supaya bahan bakar terdorong ke atas dengan cepat. Semakin besar (atau dibesarkan) lubang tersebut, semakin banyak udara yang masuk.

Setelan spuyer pada karburator tidak dapat dilakukan secara asal. Perlu ketelitian untuk melakukannya karena ini menentukan kencangnya laju motor. Satu hal yang perlu diingat adalah untuk selalu mulai dengan karborator dalam kondisi basah dulu. Jika kekeringan, piston akan macet dan tidak jarang mesin jadi jebol.

Jika menggunakan karburator venture 30mm, ukuran yang digunakan pertama kali yaitu:

  • Pilot jet = 22,2 x 30 = 66;
  • Main jet = 3,8 x 30 = 114;

Gunakan ukuran terdekat jika tidak ada yang pas.

Artikel Terkait :

Fungsi Karburator

Fungsi Karburator
Fungsi Karburator

Dalam kendaraan bermotor, karburator berfungsi untuk menyalurkan bahan bakar dan udara yang kemudian disatukan untuk pembakaran pada mesin. Besarnya perbandingan bahan bakar dan udara adalah 1 : 13-15. Agar putaran mesin tidak terkendala, spuyer perlu disetel dengan menggunakan rumus di atas, apalagi untuk motor yang sudah pernah dimodif. Kendala yang terjadi saat setelan ini tidak pas misalnya motor tersendat-sendat saat melaju pada putaran mesin tinggi.

Untuk mengembalikan performa mesin, spuyer perlu disetel ulang. Cara setting pilot jet dan main jet adalah seperti berikut ini.

1. Setting main jet

Main jet memerlukan setelan ulang jika kecepatan atau tarikan saat mesin digas penuh sudah berkurang. Naikkan main jet pada setelan 5 angka. Kemudian coba tarik gas penuh. Jika suplai bahan bakar masih terjeda yang ditandai dengan ­brebet atau mesin tersendat, maka setelan main jet tidak pas. Setelan terlalu tinggi selain menyebabkan tersendatnya mesin, bahan bakar jadi boros karena suplai yang berlebihan sehingga akan terbuang. Akhirnya pembakaran pun jadi tidak sempurna. Mengeceknya hanya dengan melihat busi. Jika ujungnya cepat hitam, berarti setelan terlalu tinggi.

Salah satu cara mengakali main jet kebesaran adalah dengan ditambal atau ditutup menggunakan lem epoksi. Langkahnya tinggal menutup sisi lubang pada main jet. Saat lem hampir mengeras, tusuk dengan peniti atau jarum dan biarkan sampai mengeras sempurna. Setelah itu, lubang dirojok atau dikeruk hingga mencapai ukuran yang diinginkan.

2. Setting pilot jet

Sebelum menyeting pilot jet, cobalah menyalakan motor kamu. Jika mesin sulit dinyalakan setelah motor disetel, atau mesin menyala tetapi terasa terjeda atau tarikan kosong seperti tidak ada bahan bakar pada putaran bawah, berarti pilot jet tidak pas posisinya.

Naikkan pilot jet bertahap ke 5 angka. Lalu coba kembali. Jika dirasa kurang, naikkan 1 step lagi ke angka 7-7,5. Ingat, jangan naikkan setelan pilot jet atau main jet sampai 10.

Ketahui :

Demikian rumus menghitung spuyer karburator beserta informasi yang perlu kamu ketahui seputar karburator beserta pilot dan main jet yang ada di dalamnya.


Bagikan!

Leave a Comment